Lukisan Ini Bisa Selfie Pakai Smartphone
Selfie adalah kata yang sedang hit saat ini. Siapa yang tak pernah melakukan selfie? Semua orang bahkan berlomba-lomba untuk menunjukkan foto selfie terbaik mereka.
Nah, apa jadinya kalau lukisan-lukisan di museum ikutan selfie? Seorang pengarah seni asal Denmark, Olivia Muus, melakukan hal unik yang mungkin tidak dipikirkan orang lain. Dia menempatkan sebuah smartphone di depan lukisan, sehingga seakan-akan karakter dalam lukisan tersebut sedang melakukan selfie, seperti yang dikutip dari merdeka.com
Olivia, yang bekerja di sebuah biro iklan di Kopenhagen, mengatakan kepada The Huffington Post dalam emailnya bahwa dia terinspirasi untuk memulai proyek tersebut ketika mengambil foto dari tangan temannya di National Gallery of Denmark.
"Saya melakukan itu hanya untuk bersenang-senang, dan saya menyukai bagaimana hal sederhana bisa mengubah karakter mereka sepenuhnya," terang Olivia kepada HuffPost.
Meski proyeknya berhubungan dengan selfie, Olivia mengaku bukan penggemar selfie. Dalam mem-posting foto-foto uniknya, dia ternyata lebih menyukai Instagram dan di situlah dia pertama kali menunjukkan fotonya sebelum dia mulai membaginya di Tumblr.
Apa yang dilakukan oleh Olivia bukannya tidak menuai kritik. Beberapa komentar di Reddit menyatakan keprihatinan mereka atas kerusakan yang bisa diakibatkan oleh blitz kamera pada lukisan - meski hal itu masih sebatas mitos.
"Semua pencahayaan berasal dari lampu sorot yang berada di atas lukisan," ini jawaban Olivia atas kritikan yang disampaikan kepadanya.
Olivia sendiri berencana untuk melanjutkan proyek ini saat dia melakukan perjalanan dan mendorong orang lain untuk mengirimkan museumofselfies mereka ke museumofselfies@gmail.com. Atau, Anda dapat menggunakan hashtag #museumofselfies di Instagram untuk berbagi hasil selfie Anda.
Nah, apa jadinya kalau lukisan-lukisan di museum ikutan selfie? Seorang pengarah seni asal Denmark, Olivia Muus, melakukan hal unik yang mungkin tidak dipikirkan orang lain. Dia menempatkan sebuah smartphone di depan lukisan, sehingga seakan-akan karakter dalam lukisan tersebut sedang melakukan selfie, seperti yang dikutip dari merdeka.com
Olivia, yang bekerja di sebuah biro iklan di Kopenhagen, mengatakan kepada The Huffington Post dalam emailnya bahwa dia terinspirasi untuk memulai proyek tersebut ketika mengambil foto dari tangan temannya di National Gallery of Denmark.
"Saya melakukan itu hanya untuk bersenang-senang, dan saya menyukai bagaimana hal sederhana bisa mengubah karakter mereka sepenuhnya," terang Olivia kepada HuffPost.
Meski proyeknya berhubungan dengan selfie, Olivia mengaku bukan penggemar selfie. Dalam mem-posting foto-foto uniknya, dia ternyata lebih menyukai Instagram dan di situlah dia pertama kali menunjukkan fotonya sebelum dia mulai membaginya di Tumblr.
Apa yang dilakukan oleh Olivia bukannya tidak menuai kritik. Beberapa komentar di Reddit menyatakan keprihatinan mereka atas kerusakan yang bisa diakibatkan oleh blitz kamera pada lukisan - meski hal itu masih sebatas mitos.
"Semua pencahayaan berasal dari lampu sorot yang berada di atas lukisan," ini jawaban Olivia atas kritikan yang disampaikan kepadanya.
Olivia sendiri berencana untuk melanjutkan proyek ini saat dia melakukan perjalanan dan mendorong orang lain untuk mengirimkan museumofselfies mereka ke museumofselfies@gmail.com. Atau, Anda dapat menggunakan hashtag #museumofselfies di Instagram untuk berbagi hasil selfie Anda.
Blogger Comment